Kompetisi ISCo SD Buktikan Pendidikan Mulai Merata

    Kompetisi ISCo SD Buktikan Pendidikan Mulai Merata

    SUMENEP - Pelaksanaan lomba Intelegent Student Competition (ISCo) tingkat Sekolah Dasar (SD) se-Kabupaten Sumenep 2022, dalam rangka membangun kompetisi akademik membuahkan hasil.

    Buktinya, penyelenggaraannya melahirkan juara berasal dari luar Kecamatan Kota, bahkan salah satu SD berasal dari Kecamatan di Kepulauan, sehingga indikator  kualitas pendidikan mulai merata di Kabupaten Sumenep. 

    “Saya mengapresiasi kompetisi seperti ini, sebagai tolak ukur kemampuan siswa di dunia pendidikan, ” kata Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi di sela-sela final lomba ISCo jenjang SD tingkat Kabupaten Sumenep 2022, di SDN Kertasada Kecamatan Kalianget, Selasa (18/10/2022).

    Apalagi para juara baik 1 hingga 4 tidak didominasi oleh SD di wilayah Kecamatan Kota, melainkan menyebar di SD lainnya, yakni Kecamatan Kalianget, Gayam (Pulau Sapudi), Pragaan dan Kecamatan Dasuk.

    “Kehadiran siswa dari luar Kecamatan Kota bahkan, Kepulauan sebagai indikator yang menunjukkan bahwa mereka memiliki potensi dan siap berkompetisi untuk bersaing dengan siswa lainnya, ” tutur Bupati.

    Bupati meminta para guru memperhatikan dengan sungguh-sungguh tumbuhnya pribadi siswa supaya menjadi generasi penerus bangsa yang unggul secara akademik serta berakhlaqul karimah.

    “Guru hendaknya mentransfer ilmu dan pendidikan karakter supaya menjadi siswa yang cerdas, mandiri dan berkarakter budaya, karena melalui dunia pendidikan mampu mewujudkan anak didik dengan karakter dan mental sesuai dengan nilai luhur agama dan kearifan lokal, ” terangnya.

    Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, Agus Dwi Saputro menambahkan, final ISCo 2022 sebagai juara 1 SDN Kertasada Kecamatan Kalianget, juara 2 SDN Pancor 3 Kecamatan Gayam, juara 3 SDN Kapedi 1 Kecamatan Bluto dan juara 4 SDN Kerta Barat Kecamatan Dasuk.

    “Juara ISCo tahun ini jangan berpuas diri, namun harus dijadikan semangat untuk berprestasi lebih baik, dengan meningkatkan ketekunannya banyak membaca, ” pungkasnya. (*)

    sumenep
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Lokakarya dan Awareness Building Daerah...

    Artikel Berikutnya

    Nia Kurnia Fauzi Apresiasi Keterlibatan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan
    Hendri Kampai: Menjaga  Euforia Harapan

    Ikuti Kami