SUMENEP - Sedikitnya empat pasar kecamatan di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menjadi perhatian serius Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat dalam penanganan penumpukan sampah, yang setiap harinya mencapai satu ton.
Untuk mengatasi penumpukan sampah di sekitar pasar tersebut, DLH Kabupaten Sumenep merencanakan pengadaan kontainer sampah di empat Pasar Kecamatan.
Baca juga:
Poempida: IDCTA Promosikan Dekarbonisasi
|
"Pengadaan kontainer sampah itu kita rencanakan melalui Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) 2022, " ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sumenep Arif Susanto.
Empat Pasar Kecamatan yang menjadi sasaran yakni Lenteng, Batuan, Ganding dan Ambunten. Di masing-masing pasar akan ada satu kontainer dengan ukuran 4×6 meter.
"Ini merupakan solusi mengatasi penumpukan sampah di sekitar pasar, " tuturnya, Kamis (21/07/2022).
Selain itu, kata Arif, dengan adanya kontainer akan mempermudah masyarakat dalam membuang sampah.
“Ketika pengadaan kontainer itu terealisasi, maka tidak akan ada lagi yang namanya sampah berserakan di sekitar Pasar Kecamatan, dan masyarakat bisa langsung membuang ke tempat itu, ” tandasnya.
Arif mengungkapkan, saat ini pihaknya masih mengalami kesulitan dalam penempatan kontainer. Sebab, peletakan kontainer harus berdiri di atas tanah Negara, Kabupaten maupun Desa dengan mendapat persetujuan.
Untuk mencari solusi, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak Kecamatan dan Desa mengenai tanah yang akan ditempati kontainer sampah itu.
“Jika ada tanah yang dihibahkan, kami siap untuk menempatinya, ” pungkasnya. (*)